This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 04 Februari 2012

Konsolidasi Pemuda Muhammadiyah Karo

Hari ini ( Sabtu,4 Feb 2012) diagendakan Konsolidasi Pemuda Muhammadiyah Kab.Karo yang awalnya diundangan yang saya terima ( Undangan untuk PDM karo ) sebagai acara Musyawarah Pemuda Muhammadiyah Kab.Karo. Sebagai Ketua PDM Kab.Karo kami memberikan masukan-masukan kepada panitia berkaitran dengan rencana musda tersebut. Antara lain masukan yang diberikan antara lain: pertama,Musyawarah daerah adalah sesuatu kegiatan agenda besar. Untuk itulah pelaksanaan musda itu harus sejalan sesuai dengan aturan main organisasi. Pelaksanaan musda yang tidak sesuai aturan main akan menjadi preseden buruk untuk pengembangan Pemuda Muhammadiyah ke depan. Kedua, musyawarah daerah ini harus dipersiapkan dengan matang dengan agenda yang jelas, peserta yang jelas dan target yang jelas. Masukan atas nama PDM di atas dilatarbelakangi macetnya komunikasi dan kinerja Pemuda Muhammadiyah Kab.Karo sehingga banyak program dan kegiatan organisasi tidak berjalan dengan baik. Ditambah lagi buruknya komunikasi antar pimpinan yang telah diberi amanah khususnya antara Ketua dan Sekretaris. Padahal kedua pucuk pimpinan inilah yang harus berperan banyak mengatur serangan sebuah organisasi.Lemahnya semnagat komunikasi ini jugalah yang membuat agenda musyawarah daerah selalu tertunda. Padahal instruksi pelaksanaan musda telah disampaikan oleh Pimpinan Wilayah pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara beberapa kali. Melihat kondisi inilah, beberapa anggota Pimpinan Pemuda berinisitiatif untuk segera mengadakan musyawarah daerah. Namun sangat disayangkan sekali rencana pelaksanaan ini tanpa koordinasi dengan pimpinan khususnya ketua.Sehingga rencana pelaksanaan musda yang direncanakan pada hari ini ( Sabtu.4 Feb 2012 )tanpa diketahui oleh ketua. Alhamdulillah demgan memberikan masukan dan aturan main organisasi akhirnya rencana musda dirubah menjadi konsolidasi pemuda dengan agenda utamanya persiapan musda yang lebih matang dengan aturan main yang jelas sesuai aturan organisasi. Sebagai Pimpinan Muhamamdiyah, sudah tentu kesepakatan ini merupakan hal yang sangat penting agar setiap pimpinan baik di Muhammadiuyah dan ortom harus bergerak sesuai dengan aturan organisasi. Selamat berkonsolidasi dan selamat bermusyawarah untuk ciptakan kader-kader terbaik untuk Persyarikatan Muhammadiyah.

Selasa, 10 Januari 2012

Muhammadiyah Karo Resmikan 15 Taman Baca al-Quran







Muhammadiyah Karo Resmikan 15 Taman Baca Al-Quran di Kab.Karo

Dalam rangka Pemberantasan Buta Aksara al-Quran di Kab.Karo. PD Muhammadiyah Kab.Karo pada hari Minggu, 8 Januari 2012 meresmikan Taman Baca al-quran di 15 desa di Kab.Karo.15 desa tersebut adalah desa Linga,Lingga Julu, Nangbelawan, Tigapancur,Beganding,Pintu Besi, Ujung ( Kec.Simpang Empat),desa Sukanalu,Naman,Ndeskati ,simacem,Kuta Gugung ( Kec.Naman Teran), desa Bandar Meriah ( Kec.Munthe),desa Singa ( Kec.Tigapanah), dan desa Suka Meriah ( Payung). Peresmian diawali dengan penandatangan Kesepakatan Kerjasama antara Muhammadiyah Karo dengan Tenaga Pengajar di 15 desa yang disaksikan oleh Drs.H.Muslim Wahid seregar mewakili para donatur. Ketua Panitia Drs.Ahmad Jhon,SK dalam kata sambutannya menyinggung tentang lemahnya pembinaan agama khususnya pengajaran al-Quran bagi anak-anak usia dini.Pada kesempatan ini Ketua Panitia mengucapkan terima kepada warga Aisyiyah Kab.Karo yang menyuksekan kegiatan peresmian ini. Pendirian Taman Baca al-Quran di 15 desa tentu jumlah yang sedikit dibandingkan dengan jumlah desa di Kab.Karo sekitar 260 desa. Sedangkan Jamaluddin Nst sebagai koordinator dakwah penanggungjawab kegiatan ini berharap tenaga pengajar yang telah diamanahkan di desanya masing-masing dapat bekerjasama dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kesepakatan kerja yang telah ditandatangani. Selanjut beliau menyampaikan bahwa program Pemberantasan Buta Aksara al-Quran merupakan kepedulian Muhammadiyah Kab.Karo untuk gerakan dakwah di Kabupaten Karo yang jumlah ummat Islamnya sekitar 27 persen. Peresmian Taman Baca al-Quran untuk 15 desa dilaksanakan di Kompleks Masjid Taqwa Muhammadiyah jalan Masjid Kabanjahe yang dihadiri oleh pimpinan ormas Islam tingkat Kab.Karo antara lain Perwakilan MTA , PD Muslimat , PD Salimah , tokoh masyarakat serta para donatur dari berbagai pengajian di Kota Medan di bawah bimbingan al-Ustadz Drs.H. Muslim Wahid Seregar. Setelah penandatanganan kesepakatan kerjasama, selanjutnya dilaksanakan tabligh akbar sekaligus gerakan amal soleh ( GAS ) yang dipandu oleh al-Ustad Drs.H.Muslim Wahid . Pada ceramahnya, kembali menyampaikan rasa keprihatinan tentang dakwah di Kab.Karo. Beliau menceritakan tentang pengalaman beliau yang telah beberapa kali menggalang dana untuk pendirian rumah ibadah di beberapa desa sangat kecewa dengan adanya masjid yang tidak berfungsi dengan sebaik-baiknya. Di awal tahun 2012, menyampaikan rasa tertariknya beliau atas Program Muhammadiyah Kab.Karo dalam rangka pembinaan usia dini generasi Islam khususnya pemberantasan Buta Aksara al-Quran. Untuk itulah beliau menggalang dana dari jamaah pengajian yang dibinanya sekaligus membawanya ke Kabanjahe menghadiri Peresmian Taman Baca al-Quran. Hasil penggalangan dana dari para donatur dan jamaah pengajian secara spontan terkumpul dana awal kegiatan sebesar Rp.20.288.000,- yang langsung diserahkan kepada PD Muhammadiyah Kab.Karo. Drs.H.Erwin Tanjung selaku Ketua PD Muhammadiyah Kab. Karo dalam kata sambutannnya mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur dan tidak menduga sama sekali dana yang terkumpul sangat besar sekali. Rasa peduli tentang gerakan dakwah yang ditunjukkan oleh para donatur memberikan semangat kepada Muhammadiyah Karo untuk memberikan yang terbaik dan menyukseskan program pemberantasan buta aksara al-Quran. Dihadapan para donatur dan tamu undangan, Ketua Muhammadiyah Kab.Karo berjanji akan mempergunakan dana yang diterima dari para donatur dengan sebaik-baiknya untuk memberantas buta aksara al-Quran di Kab.Karo. Kepada pengajar di 15 desa , Drs.H.Erwin Tanjung juga mengingat bahwa ini sebuah amanah dan kepercayaan. Untuk itulah Muhammadiyah Kab.Karo akan serius memantau dan mengevaluasi program ini secara berkesinambungan. Insya Allah dalam kurun waktu enam bulan ke depan akan memunculkan generasi muda Islam yang bisa baca al-Quran. Untuk menyukseskan program ini, dana yang dibutuhkan sebesar Rp.6 juta dengan perincian setiap desa termasuk membayar honor pengajar sebesar Rp.400.000,-. Pada kesempatan ini Drs.H.Erwin Tanjung juga mengucapkan terima kepada yayasan Ar-Risalah Alkhairiyah Medan yang berkenan membantu program ini.

Selasa, 27 Desember 2011

Senin, 14 November 2011

PELANTIKAN KEPALA SD MUHAMMADIYAH KABANJAHE

Hari ini (Selasa, 15 Nopember 2011) bertempat di SD Muhammadiyah kabanjahe dilangsungkan Pelantikan Kepala SD Muhammadiyah Kabanjahe. Berdasarkan Surat Keputusan PD Muhammadiyah Kab.Karo Nomor : 06/III.0/F/2011 tenga Pengangkatan Saudara Anita Satria,S.Pd sebagai Kepala Sekolah SD Muhamamdiyah Kabanjahe untuk Masa bakti 2011-2015. Hadir pada acara pelantikan tersebut Ketua PD Muhammadiyah Kab.Karo Drs.H.erwin Tanjung, Ketua Dikdasmen PD Muhammadiyah Kab.Karo Makmur Jambak,S.Pd.i, Ketua PC Muhammadiyah Kabanjahe Mhd.Nur Jambak, anggota PCM Kabanjahe Muliardi dan St.Akmal. Acara Pelantikan diawali dengan pembacaan SK PD Muhammadiyah Kab.Karo tentang PEngangkatan Kepala SD Muhammadiyah Kabanjahe serta penandatangan berita acara Pelantikan. Ketua PC Muhammadiyah Kjahe,Mhd.Nur Jambak dalkam kata sambutannya mengharapkan Kepala Sekolah terpilih dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga dapat mengangkat citra sekolah Muhammadiyah di tengah -tengah masyarakat. Selanjut Makmur Jambak ,S.Pd.I sebagai Ketua Majelis Dikdasmen PDM Kab.Karo dalam kata sambutannya menyampaikan harapnnya agar SD Muhammadiyah Kjahe dapat memperbaiki segala kekurangan yang ada selama ini. Makmur Jambak,S.Pd.I yang juga anggota DPRD Kab.Karo dari partai PAN akan berusaha untuk membantu SD Muhammadiyah Kjahe khususnya akan diupayakan kerjasama dengan pemerintah sehingga SD Muhammadiyah akan diperhatikan khususnya dalam rangka pemberian bantuan dari pemerintah. Drs.H.Erwin Tanjung Ketua PD Muhammadiyah Kab.Karo dalam kata bimbingannnya mengajak semua pihak khususnya Kepala Sekolah dan tenaga pengajar untuk benar-benar berjuang untuk mengelola SD Muhammadiyah ini sebaik-baiknya. SD Muhammadiyah harus memiliki keunggulan sehingga ini bisa menjadi daya tarik dan jual di tengah-tengah masyarakat. Apalagi SD Muhammadiyah adalah sekolah yang dikelola oleh ormas Islam tentu keunggulan yang berkaitan dengan agama Islam seperti kemapuan membaca al-Quran, kemampuan melaksanakan ibadah shalat merupakan keunggulan yang harus dimiliki oleh SD Muhamamdiyah Kabanjahe. Untuk itulah harapan Drs.H.Erwin Tanjung, Kepala Sekolah terpilih mampu mengelola dengan memberdayakan kemampuan para tenaga pengajar untuk menjadikan SD Muhammadiyah kabanjahe menjadi sekolah yang diperhitungkan di tengah-tengah masyarakat sekaligus menjadi tujuan orang tua untukj memasukkan anaknya ke sekolah Muhammadiyah.

Minggu, 06 November 2011

Muhammadiyah Kab.Karo Sembelih 13 Ekor Lembu dan 14 Ekor Kambing Hewan Qurban






Kabanjahe terus diguyur hujan mulai dari subuh sampai pagi hari. Warga Muhammadiyah yang ingin melaksanakan shalai Id di lapangan terbuka akhirnya melaksanakan shalat id di Masjid Taqwa Muhamamdiyah dan beberapa ruangan sekolah karena ruangan masjid tidak sanggup menampung jamaah. Shalat Id dipimp[in oleh Al-Ustadz M>Rozak dari Lhoksemawe sekaligus sebagai khatib. Beliau menyampaikan bahwa qurban merupakan tanda kesyukuran kita atas berbagai nikmat yang diberikan Allah Swt kepada kita. Allah marah kepada orang yang sanggup berkurban namun melalaikannya. Ini salah satu indikasi orang-orang yang bakhil, tamak. Karakter ini tentu sangat dibenci oleh Allah swt.

Selesai pelaksanaan shalat Id, warga Muhamamdiyah Kabupaten melaksanakan penyembelihan hewan qurban. Penyembelihan hewan qurban dilaksanakan pada lima titik sesuai dengan ranting Muhammadiyah yang ada di Kabanjahe. Tahun ini jumlah hewan dari warga Muhammadiyah sebanyak 12 ekor lembu dan 4 ekor kambing.

Adapun rincian warga Muhammadiyah Kabanjahe yang berqurban sebagai berikuit :

Pimpinan Ranting Muhamamdiyah/Aisyiyah Sudirman sebanyak 2 ekor lembu dan 2 ekor kambing. Adapun warga yang berqurban sebagai berikut : Ali Asar Nasional, Ani Marni ( Incim ), Keluarga Sukri / Linda Suryani, Zanibar, Malini, (Alm) Mahyudin, Tri yati, Sujarni (elok), Fatmawati ( Bang Kumis ), Iqbal Jambak, M.Asnan, Zaini, St.Akmal, Salmiah, Nur Ainah, Keluarga Marfiah.

Pimpinan Ranting Muhammadiyah/Aisyiyah Lau Cimba sebanyak 3 ekor lembu dengan perincian yang berqurban sebagai berikut :

Elsa Septiyeni Binti Suparhan, Sd. Ramli, Hari Rapilo, Hj.Yarnis, Mimi Darwati, Asnidar Cepot, Maryulis,Ani Namira, Yeni Aprika, Rasmita Br.tarigan, Darmi, Anis Pili Ridho, Arni Gembok (Alm), Asnidar, AS Avero, Silvi Isnaini, Astria Fadila, Andra, Mardiana Metro, Kamisah Koto, Ayu Nur Zamilah, Hj.Murniati Syam Manda

Pimpinan Ranting Muhammadiyah/Aisyiyah jalan Masjid sebanyak 3 ekor dengan perincian yang berqurban sebagai berikut :

St.Syamsul Bahri, Arief Putra, Heryzon Bahri Piliang, Debby Puspa Bahri Piliang, Ikbal Akbar, Kel.Baginda Jamaan/Syahnimar, Keluarga Purwito ( Herlina), Keluarga Syafrudin (Ani), Keluarga Zul Afnan (Penton), Keluarga (Alm) Martin faisal Bukit (Siti Aisyah), Keluarga H.Kamaruddin Sitepu (Hj.Dahlia), Nurhayati, Rusnani, Muriati, Suriati, Nella darwin Syam Manda, Alm.Yusna Manda, Ida Saragih, Rosniar (Iyos), Zanimar, Pintaukur.

Pimpinan Ranting Muhamamdiyah/Aisyiyah Kampung Dalam sebanyak 2 ekor lembu dengan perincian yang berqurban sebagai berikut :

Dra.Darul Huda, Rahmi, Agusnar (Mak Aciak), Amril Tanjung, Amrizal Pitok,Mhd.Indra,Mhd.Nur Jambak, H.M.Juni, Yanti, Hamdi, Dedi, Amril, St.Makmur, Darnetti.

Pimpinan Muhammadiyah/Aisyiyah Kota sebanyak 2 ekor lembu dengan perincian yang berqurban sebagai berikut :

Abdul Rahman SK, M.Yunus(Yosef), Supardi,Ali Asri, Widad St.Marajo, Yulisman, Hasnah Jaili, Zurnita Basri, Darmini, Hj.Safni Pondok Salero, Sarifah Matondang, Hasti Br.Purba, Nur Asni, Yanti

Pembagian hewan qurban dari keluarga Muhammadiyah/Aisyiyah kabanjahe selain diberikan kepada warga Muhammadiyah/Aisyiyah juga diberikan kepada ummat Islam di lingkungan warga Muhammadiyah/Aisyiyah serta fakir miskin. Di samping itu hewan qurban juga disalurkan kepada ranting dan ummat Islam di desa Nangbelawan Kec. Simpang Empat yang berjumlah sekitar 22 keluarga. Di samping itu juga diserahkan hewan qurban satu ekor kambing atas nama Kamal bahagia disalurkan ke Pimpinan Ranting Muhamamdiyah Desa Tigapancur Kec. Simpang Empat

Sedangkan warga Muhammadiyah/Aisyiyah di Kecamatan Simpang jumlah hewan qurban sebanyak satu ekor lembu dan sebelas ekor kambing dengan perincian sebagai berikut :

PR Muhammadiyah/Aisyiyah desa Beganding sebanyak satu ekor lembu dan enam ekor kambing, dan PR Muhammadiyah/Aisyiyah Desa Tigapancur sebanyak lima ekor kambing.

Alhamdulillah semoga warga yang berqurban Allah swt menerima amal ibadahnya sekaligus bertambah bertaqwa dan beriman. Amin..amin ya Robbal Alamin. Keluarga Besar Muhammadiyah/Aisyiyah Kab.Karo mengucapkan Selamat hari raya Idul Adha semoga Allah memberikan kepada kita semua semangat berqurban untuk mensyiarkan Agama Islam di muka bumi.

( Kabanjahe, 10 Zulhijjah 1432H/6 Nopember 2011 )

Minggu, 22 Mei 2011

Muhammadiyah Kab.Karo Canangkan Program Pembinaan Ummat di Sekitar Gunung Sinabung



Kordinator Bidang Majelis Tabligh PD Muhamamdiyah Kab.Karo Jamaluddin Nasution,S.Pd.I dalam salah satu program yang akan dilaksanakan adalah meluncurkan program pembinaan ummat di beberapa desa di sekitar gunung sinabung. Adapun lokasi pembinaan yang dilakukan sekitar 10 desa. Antara lain: Desa Guru Kinayan, Suka Meriah, Simacem dan Bakerah ( Kecamatan Payung ), Desa Sukanalu Tran, Sigarang-Garang, Kuta Rakyat, Naman,Gung Pinto dan Kutambelin ( Kecamatan Naman ). Pemilihan lokasi pembinaan ini berkaitan dengan hasil pendampingan korban Musibah Gunung Sinabung beberapa waktu yang lalu yang dilakukan oleh Posko Muhamamdiyah dibeberapa lokasi pengungsian yang menunjukkan desa-desa tersebut di atas adalah desa-desa yang belum dan mengharapkan pembinaan dakwah khususnya bagi ummat Islam. Menindaklanjuti hal tersebut sekaligus program bidang dakwah, PD Muhamamdiyah Kab.Karo masa bakti 2010-2015 menjadikan program ini sebagai program unggulan yang akan dilaksanakan selama satu tahun.



Bagi Muhamamdiyah Kab.Karo, program ini selain sebagai suatu kewajiban Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah, juga sekaligus merajut kembali silaturrahmi Muhamamdiyah dengan beberapa desa yang pada masa lalu Muhammadiyah sudah memberikan pembinaan dakwah. Dalam rangka m,enyukseskan program ini, Majelis Tabligh yang sekaligus dipimpin oleh Bapak Jamaluddin Nasution,S.Pd.I akan melibatkan ortom khusus Aisyiyah dan juga Angkatan Muda Muhammadiyah. Untuk menyukseskan program ini, Majelis Tabligh PDM Karo membagi sebanyak 4 (empat) tim yang diberi nama dengan tokoh-tokoh Muhamamdiyah yaitu; KH Ahmad Dahlan, AR. Sutan Mansur, Kibagus Hadikusumo dan Buya Hamka.



Adapun target yang diharapkan dengan program inilah adalah terlaksananya program dakwah yang secara berkesinambungan. Target lain yang akan dicapai adalah pembentukan Taman Bacaan Al-Quran di desa-desa yang akan dibina. Khusus masalah Taman Bacaan Al-Quran, Majelis Tabligh akan memperdayakan tenaga pengajar yang berasal dari desa tersebut dan Muhammadiyah akan memberikan bantuan honor sebagai perangsang untuk berjalannya kegiatan Baca Al-Quran.



Mengingat program ini amat penting dan dengan keterbatasan SDM yang dimiliki oleh PD Muhammadiyah Kab.Karo, maka dalam waktu dekat Majelis Tabligh PD Muhammadiyah Kab.Karo akan menjalin kerjasama dengan beberapa PD Muhammadiyah se-Sumatera Utara dan ortom Angkatan Muda Muhamamdiyah seperti Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan Remaja Muhamamdiyah Sumatera Utara. Di samping itu juga akan dijalin dengan Fakultas Dakwah/Agama Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.



Insya Allah program ini akan tercapai dan kembali membangkitakan semangat untuk memberikan pencerahan dakwah di Kabupaten Karo.

http://muhammadiyah-karo.blogspot.com/

Selasa, 10 Mei 2011

Para Sang Pencerah Dari Tanah Karo Simalem





Hasil Musyawarah Daerah Bersama Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Karo telah menghasilkan susunan kepengurusan Periode 2010-2015. Kepengurusan inilah yang diberi amanah untuk lima tahun ke depan membawa roda organisasi Muhammadiyah dan Aisyiyah untuk memberikan pencerahan kepada baik kepada warga Muhamamdiyah dan ummat serta bagi masyarakat Kabupaten Karo umumnya.



Tantangan Persyarikatan Muhammadiyah Kab.Karo khususnya bidang dakwah tentu menjadi sebuah perioritas untuk dapat diselesaikan, baik itu oleh Muhammadiyah maupun ormas Islam dan lembaga-lembaga dakwah lainnya. Lemahnya gerakan dakwah di Kabupaten Karo terlihat dari minimnya juru dakwah yang ada bila dibandingkan dengan jumlah ummat dan lokasi yang memerlukan bantuan dakwah. Dari data yang ada, terlihat banyak daerah-daerha di Kabupaten Karo yang tidak memiliki da'i/pembina keagamaan dan banyak masjid-masjid yang tidak melaksanakan shalat Jumat karena tidak adanya yang mampu sebagai khatib. Belum lagi kekurangan tenaga guru yang mengajarkan al-Quran kepada anak-anak muslim yang tersebar di berbagai desa. Jika ini dibiarkan apalagi terjadi pembiaran maka dapat dipastikan 5 atau 10 tahun ke depan akan dipastikan banyak generasi Islam yang buta aksara Al-Quran.



Tentu ini adalah tanggungjawab semua pihak, ormas Islam, lembaga dakwah tentu khususnya Persyarikatan Muhammadiyah dan ortomnya Aisyiyah Kabupaten Karo.Muhammadiyah Kab.Karo sesuai dengan tema Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah yang dilaksanakan pada tanggal 27 Maret 2011 telah bertekad untuk mengoptimalisasi peran Muhammadiyah dalam Gerakan Dakwah di Tanah Karo serta Pemberdayaan kaum Perempuan. Untuk itu Muhammadiyah Kab.Karo harus lebih berperan membangun gerakan dakwah di Kabupaten Karo. Tentu dengan keterbatasan Muhammadiyah Kab.Karo tidak bisa menyelesaikan persoalan dakwah di Kabupaten Karo. Untuk itulah peran Muhammadiyah ke depan dalam rangka mengatasi persoalan dakwah di Kabupaten Karo harus mampu merangkul, memfasilitasi, mengkoordinir, menjalain dan bekerjasama dengan berbagai Ormas Islam dan lembaga dakwah untuk bersama-sama meramu resep bersama untuk penyelesaian dakwah di Kabupaten Karo.



Secara intern organisasi, Muhammadiyah Kab.Karo bisa menjalin kerjasama dalam memberdayakan mahasiswa-mahasiswa jurusan dakwah yang menuntut ilmu di Perguruan-Perguruan Tinggi Muhammadiyah ( Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara). Begitu juga bisa mengerahkan kader-kader Muda Muhammadiyah tingkat Wilayah Sumatera Utara ( Pemuda Muhamamdiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Remaja Muhamamdiyah ) untuk dikerahkan secara berkesinambungan membangun dakwah di Kabupaten Karo. Bila kita melihat pada masa lalu, gerakan ini dulu pernah dilakukan oleh kader-kader muda pada masa yang lalu.



Harapan ummat Islam Kab.Karo tentu amat besar agar ke depan Muhammadiyah kembali berperan dan memberikan pencerahan kepada ummat. Kenapa dikatakan kembali berperan ? Karena catatan masa lalu Muhamamdiyah di Kabupaten Karo untuk masih terasa sampai sekarang. Dari data yang ada pada era tahun 70-80an Muhamamdiyah sangat berperan membangun suasana dakwah di Kabupaten Karo. Banyak rumah-rumah ibadah ( masjid) dibangun di berbagai desa tidak terlepas dari peran dan tokoh Muhamamdiyah. Sampai saat Haji Samsudin Tanjung ( dikenal dengan sebutan Haji Murni ) masih tetap menjadi kenangan bagi ummat Islam diberbagai tempat. H.Samsudin Tanjung merupakan Ketua PDM Kabupaten yang pertama.



Kenangan dan peran Muhammadiyah masa lalu inilah yang ingin dirajut kembali oleh Kepengurusan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kab,.Karo sekarang ini. Tentu ini bukan hal yang ringan. Perlu perjuangan dan semangat kebersamaan mengantarkan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kab.karo sebagai Sang Pencerah untuk Gerakan Dakwah di Kabupaten Karo.



Alhamdulillah, kepengurusan hasil Musyawarah Daerah baik Muhammadiyah dan Aisyiyah Kab.Karo sedikit banyak telah memberikan harapan kepercayaan dan optimis mampu mengantarkan Muhanmmadiyah untuk memberi makna di tengah-tengah masyarakat Karo. Komposisi kepengurusan yang sangat ideal yang pernah dimiliki oleh Muhammadiyah Kab.Karo. Dilihat dari usia, lebih dari 50 persen adalah tokoh-tokoh muda yang energik, yang di dampingi oleh tokoh-tokoh senior yang sudah banyak makan garam di Persyarikatan Muhamamdiyah. Dari segi pendidikan, hampir 90 persen adalah sarjana. Dari segi kader, Kepengurusan PD Muhammadiyah Kab.Karo saat ini ditopang oleh orang-orang yang pernah memimpin Muhamamdiyah ( Bapak jamaluddin Nst adalah mantan Ketua Muhammadiyah Kab.Karo Periode 1995-2000) maupun Ortom Pemuda Muhamamdiyah Kab.Karo pada masa yang lalu ( Makmur Jambak, S.PD.I, Drs.Erwin Tanjung dan Ar.Dani, SH,MH), pada masa mudanya adalah aktivis AMM ( Angkatan Muda Muhammadiyah ) seperti Bapak jamaluddin Nst ( IRM dan IMM ) dan Nur Hikmah Barus ( IMM). Disamping itu Kepengurusan Muhammadiyah saat ini juga diisi oleh birokrat dan politisi ( Ir,Sucipto dan Makmur Jambak,S.PD.I politisi dari PAN ). Tentu dengan gambaran ini peluang untuk membawa Muhammadiyah sebagai pencerah di tengah-tengah ummat akan terwujud.



Begitu juga dengan kepengurusan PD Aisyiyah Kabupaten periode 2010-2015, dipimpin oleh kader muda yang pernah memimpin ortom Nasyiatul Aisyiyah Kab.Karo selama dua periode. Disamping kepengurusan PD Aisyiyah Kab.Karo didampingi oleh dua tokoh senior yang pernah memimpin ( Ketua) Asiyiyah Kab.Karo,yaitu Dra. Darmawati ( 1995-2000) dan Ibu Erlina Manda ( 2005-2010), dan mantan Ketua Cabang Aisyiyah Kabanjahe Nurdiana Sikumbang, S.Pd ( 1995-2000). Belum lagi kepengurusan ini ditopang oleh tokoh-tokoh muda dan senior yang merupakan kader-kader terbaik Aisyiyah.



Inilah Para Sang Pencerah yang diamanahkan untuk membangun dan memberikan pencerahan dan pencerdasan kepada ummat .

Susunan kepengurusan PD Muhammadiyah Kab.Karo Periode 2010-2015

Ketua : Drs.H.Erwin Tanjung

Wakil Ketua :Jamaluddin Nasution, S.Pd.I

Wakil Ketua : Makmur Jambak, S.Pd.I

Wakil Ketua : Nur Hikmah Barus

Wakil Ketua : Kasmir Piliang

Wakil Ketua : Ar.Dani, SH, MH

Sekretaris : Abdul Rahmat Saleh Tarigan

Wak.Sekreataris: Ir.Sucipto

Bendahara : Ahmad Suhaimi, S.Pd



Susunan Kepengurusan PD Aisyiyah Kab. Karo Periode 2010-2015

Ketua : Dra. Eliwati

Wakil Ketua : Erlina Manda

Wakil Ketua : Darmawati, S.PD.I

Wakil Ketua : Dra. Darul Huda

Wakil Ketua : Ramadhani,S.PD.I

Sekretaris : Nurdiana Sikumbang, S.Pd

Wak.Sekretaris : Asiah

Bendahara : Nazrah Nasution, S.Pd

Wak.Bendahara: Ref Rinur