Keluarga. Kegiatan ini sebagai sebuah upaya tanggung jawab Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Karo untuk menciptakan keluarga yang terbaik dengan landasan nilai-nilai agama Islam. Kegiatan ini dilaksanakan hari ini ( Ahad, 24/9/2023) di aula Auditorium Akademi Perawat dan Kebidanan Kabanjahe.
Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga MUI Karo mengundang berbagai ormas perempuan Islam se-kabupaten Karo seperti PD Aisyiyah Karo, PD Muslimat Al-Washliyah Karo, PC Muslimat NU Karo, BKMT, MTA dan JBMI. Selai itu Organisasi Kepemudaan Perempuan Islam seperti PD Nasyiatul Aisyiyah Karo dan PD Angkatan Putri Al-Washliyah Karo serta dan para pelajar SMA seputaran Kabanjahe dan Berastagi.
Hj. Haimah Solin Ketua KPRK MUI Karo sekaligus sebagai Ketua Panitia dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program utama yang dilaksanakan oleh KPRK MUI Karo. Beliau berharap kegiatan ini selain memberikan informasi terkait pembinaan keluarga juga sebagai ajang silaturahmi ormas wanita Islam di Kabupaten Karo.
Wakil Ketua Umum MUI Karo Drs. H. Erwin Tanjung menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga MUI Karo telah melaksanakan kegiatan ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk kegiatan pembinaan keluarga. Apalagi kondisi saat begitu banyak tantangan dalam pembinaan keluarga.
Kegiatan pembinaan dan penyuluhan keluarga ini, KPRK MUI Karo mengundang Ketua PW Aisyiyah Sumatera Utara DR.Nur Rahmah Amini,M.Ag sebagai narasumber. Beliau memaparkan tentang peranan ormas Islam perempuan untuk membina keluarga muslim. Narasumber kedua adalah Dra.Hj.Rusmini,M.Ag Ketua Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga MUI Sumatera Utara. Beliau memaparkan tentang menghadapi tantangan keluarga dalam menghadapi dunia digital saat ini.Kegiatan ini mendapat respon dari peserta.Hal ini terlihat dari antusiasnya peserta dan dialog dengan narasumber. Peserta mengucapkan terima kasih kepada MUI Karo yang telah melaksanakan kegiatan ini.
Ketua Umum MUI Karo Drs. H. Fakhri Samadin Tarigan,S.Ag saat menutup kegiatan ini menyampaikan pesan tentang pentingnya pembinaan keluarga . Beliau banyaknya tantangan yang dihadapi keluarga saat ini. Dunia digital salah satu tantangan yang dahsyat. Fotografi, hoax, kekerasan diantara dampak negatif dari dunia digital saat ini. Oleh sebab itulah ormas Islam khususnya ormas wanita harus mengambil peran memberikan pembinaan keluarga.
